Saturday, December 14, 2019

Mimpi Buruk Jelang Musim Hujan 2019/2020


     Mimpi buruk itu apalagi jika bukan pemadaman listrik. Sebenarnya bukan masalah listriknya yang padam tetapi banyak BTS yang masih mengandalkan pasokan listriknya dari listrik PLN. Akibatnya begitu listrik padam maka BTS-BTS itupun banyak yang mulai bermasalah. Ada yang padam sama sekali sehingga sinyal amblas seperti Tr*. adapula yang hanya turun sinyalnya seperti T*lkomsel dari LTE menjadi HSDPA.  Sudah jelas ini menyebabkan sambungan internet dari mati total hingga terputus-putus dan lambat. Kalau padamnya seharian maka seharian itu pula sinyal bermasalah padahal internet di jaman ini sudah seperti oksigen yang tidak boleh berhenti sedetik pun. Di jaman ini hampir semua aktivitas bergantung kepadanya. Inilah masalah terbesar yang saya rasakan saat listrik padam.
     Kalaulah hujan deras atau ada badai saya sangat bisa memaklumi listrik padam tetapi kadang cuma gerimis saja sudah padam. Jadi hampir setiap hari padam belakangan ini dan durasinya tidak main-main. Contoh kemarin (13 Desember 2019) sudah padam mulai pukul 14.30 hingga 22.30 (8 jam) dan rupa-rupanya PLN masih belum puas juga pagi ini masih ditambah padam lagi sekitar 2 jam-an. Ruarr biasa! Di sini hampir sekali setiap pekan listrik selalu padam walaupun kemarau padahal saya tidak tinggal di luar Jawa atau di wilayah terpencil. Saya jadi teringat saat bapak Dahlan Iskan menjadi Dirut PLN dulu jumlah pemadaman per tahun nyaris bisa dihitung dengan jari. Boleh dikatakan ini adalah kemunduran PLN yang terasa sekali. Bahkan menurut saya lebih buruk dari jaman Suharto dulu yang relatif masih jarang padam. 

No comments:

Post a Comment